Gaya Berkendara Pengemudi yang Harus Anda Hindari

Apakah Anda seringkali dibuat jengkel dengan tingkah laku para pengendara yang ugal-ugalan di jalan raya? Jalanan memang tempatnya berlalu-lalang berbagai kendaraan dengan berbagai gaya berkendara masing-masing pengemudi.

Sayangnya, mereka hanya sekadar mampu mengendarai kendaraan, bukan benar-benar memahami cara beretika yang baik terhadap pengendara lainnya. Tentu saja, hal ini membuat hati dongkol dan membahayakan keselamat nyawa Anda.

5 Gaya Berkendara yang Berpotensi Kecelakaan

Mengetahui bagaimana cara mengemudi yang baik sebenarnya harus dibudidayakan untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya. Pada kenyataannya, masih banyak pengemudi yang berperilaku buruk. Inilah lima sikap pengemudi yang wajib Anda hindari.

1. Mengemudikan Kendaraan Semaunya Sendiri

Umumnya, orang yang mengemudikan kendaraan semaunya sendiri memiliki sifat yang agresif. Membawa kendaraan secara ugal-ugalan, terlalu mepet (tailgating), berpindah jalur tanpa sinyal, dan melawan arus, sudah sering mereka lakukan.

Mereka juga tidak mengindahkan aturan yang sudah ditetapkan, tidak memperhatikan keadaan sekeliling, dan tidak mau mendengarkan teguran dari orang lain. Pada intinya, orang-orang ini hanya memburu kesenangan mereka sendiri.

2. Memancing Pengendara Lain Mengikuti Perilaku Buruknya

Pengemudi dengan sifat provokatif ini biasanya ditemukan di lampu lalu lintas. Mereka seringkali membunyikan klakson berulang kali meskipun lampu jelas-jelas masih dalam kondisi merah.

Di lalu lintas padat, Anda mungkin menemukan pengemudi dengan sikap ini sedang membunyikan klakson saat banyak kendaraan yang sama-sama terjebak macet dengannya. Tak jarang mereka memepet dan memotong jalan pengendara lain.

3. Mengemudi Sambil Melakukan Kegiatan Lain

Pernahkah Anda melihat pengemudi bermain smartphone saat berkendara, baik yang dibonceng maupun yang membonceng? Ataukah Anda sendiri pernah melakukannya?

Mengecek pesan, melihat postingan, dan menjawab panggilan memang relatif penting bagi sebagian besar pengemudi. Padahal, kegiatan yang tampak sepele ini sangat membahayakan keselamatan mereka sendiri dan juga orang lain.

Berdasarkan data penelitian National Safety Council tentang gaya berkendara di Amerika Serikat. Data tersebut menunjukkan adanya 12,1% kecelakaan fatal sepanjang tahun 2022 akibat penggunaan ponsel.

Selain itu, beberapa pengemudi perempuan berkendara sambil makan, minum, ataupun dandan. Perilaku seperti ini sebaiknya Anda hindari. Jika Anda melihatnya di jalanan, tegurlah mereka dengan bahasa yang sopan atau hindari sejauh mungkin.

4. Tidak Mau Memberikan Kesempatan pada Pengendara Lain

Banyak pengemudi yang melupakan kenyataan bahwa jalan raya bukanlah milik perseorangan, baik pengendara mobil atupun motor. Akan tetapi, para pengemudi yang bersifat egois tetap mendahulukan kepentingannya sendiri.

Mereka tidak mau memberikan kesempatan pada pengendara lain untuk melintas terlebih dahulu. Mereka tidak peduli dengan kondisi jalan atau pengendara lain, apakah lalu lintas sedang macet atau apakah ada kendaraan prioritas akan melintas.

Intinya, mereka ingin sampai di tempat tujuan dengan cepat. Ketika bertemu pengemudi dengan sikap ini, hal yang dapat Anda lakukan hanyalah mengalah dan menghindar.

5. Mengemudikan Kendaraan dengan Penuh Keraguan

Jika Anda melihat orang yang mengemudikan kendaraan ke tengah jalan, Anda wajib berhati-hati. Sebab, pengemudi tersebut bisa saja berhenti atau berbelok secara tiba-tiba tanpa memberikan isyarat atau menyalakan lampu sein.

Pengemudi yang didominasi kaum hawa dan orang tua ini sulit mengambil keputusan. Keraguan dan ketidakfokusan mereka dapat menyebabkan kecelakaan yang fatal.

Terakhir, Anda harus mempelajari teknik defense driving untuk menjaga keamanan dan keselamatan. Misalnya, memahami pergerakan kendaraan, menjaga jarak aman, waspada dengan kondisi sekitar, dan hindari distraksi.

Sebisa mungkin Anda menghindari kelima tipe pengemudi dengan gaya berkendara tersebut. Jika Anda masih membutuhkan informasi dan tips seputar kendaraan lainnya, mampirlah ke website Suzukilampung.co.id untuk mendapatkannya!